Pusat Diagnostik

A. USG

Ultrasonografi merupakan salah satu teknik pemeriksaan non-invasif yang dapat digunakan untuk mengetahui penyebab keluhan Anda. Alat ultrasonografi menggunakan mekanisme konversi akustik-elektrik untuk melihat bagian dalam tubuh tanpa melakukan pembedahan.

usg

Pemeriksaan ini sering kali memiliki peran yang penting dalam evaluasi gangguan saluran kemih pada kasus – kasus gangguan ginjal. Selain itu, pemeriksan ini juga tidak menggunakan radiasi ion sehingga aman untuk dilakukan pada semua pasien. Pemeriksaan USG di Poliklinik Khusus Urologi RSCM meliputi TAUS (Trans Abdominal Ultra Sonography maupun TRUS (Trans Rectal Ultra Sonography) dilakukan oleh dokter – dokter yang telah berpengalaman dan telah mengikuti pelatihan USG.

grafik usg

 

B. BIOPSI PROSTAT

Biopsi adalah suatu tindakan mengambil sebagian kecil jaringan dari tubuh untuk kemudian dilakukan pemeriksaan di bawah mikroskop. Pemeriksaan ini dilakukan untuk menjadi dasar diagnosis dan penentuan terapi selanjutnya.

Biopsi prostat dilakukan pada pria yang dicurigai menderita keganasan atau kanker prostat. Tindakan ini dilakukan untuk menegakkan diagnosis kanker prostat. Pada waktu tindakan biopsi, pasien akan dijelaskan ulang mengenai prosedur tindakan. Prosedur biasanya membutuhkan waktu kurang lebih 10-15 menit. Pasien berbaring kesamping dengan posisi seperti meringkuk dan kedua lutut dilipat kearah perut. Pemeriksaan dimulai dengan pemeriksaan prostat dengan jari yang dilumuri dengan jelly. Lalu selanjutnya dimasukkan alat khusus untuk USG (ultrasonografi) prostat melalui anus, berbentuk tongkat ukuran diameter sekitar 3cm, untuk melihat kelenjar prostat pada layar USG.

GRAFIK BIOPSI

 

C. URODINAMIK

Urodinamik adalah suatu perangkat pemeriksaan objektif untuk mengetahui fungsi kandung kemih dan merupakan pemeriksaan penunjang yang cukup akurat untuk menentukkan jenis dan penyebab gangguan pada saluran kemih bagian bawah, seperti inkontinensia (ngompol) atau retensi urin (kesulitan berkemih). Pemeriksaan urodinamik meliputi: Uroflowmetry, Cystometrography dan pengukuran volume urin residu.

Pemeriksaan urodinamik digunakan untuk:

  • Menelusuri fungsi dan gejala gangguan fungsi kandungan kemih secara objektif dan akurat.
  • Memberikan penjelasan patofisiologi disfungsi saluran kemih bagian bawah.

Dengan demikian dapat digunakan oleh dokter untuk menentukan strategi terapi yang tepat, memberikan edukasi kepada pasien, dan mengevaluasi kemajuan terapi.